Dalam acara Democracy Dialogue yang diselenggarakan oleh The Jakarta Post di Pakarti Center Building, CSIS, Jakarta, pagi tadi, saya menyatakan terdapat hubungan yang kuat dan interaktif antara upaya kita dalam melakukan penguatan demokrasi dengan upaya kita untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas-berkelanjutan serta kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat.
Dari pengalaman kita sendiri, sebagai negara berpenduduk terbesar keempat dunia, negara demokrasi terbesar ketiga di dunia dan terbesar pertama di ASEAN, harus diakui, bahwa memang dibutuhkan waktu, komitmen, kesungguhan, optimisme dan progres yang stabil bagi demokrasi agar dapat berjalan dengan baik, khususnya untuk meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat secara luas.
Indonesia saat ini tengah fokus mendorong optimalisasi bonus demografi yang akan mencapai puncaknya dalam kurun waktu 13 tahun atau pada tahun 2035 mendatang. Dan dalam kurun waktu tersebut kita harapkan Indonesia dapat keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah. Indonesia saat ini merupakan salah satu mitra utama Organization for Economic Co-operation and Development (OECD), di mana OECD yang beranggotakan negara maju senantiasa mempromosikan standar regulasi dan kebijakan yang mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas. Visi kita adalah insya Allah Indonesia juga akan tergabung dalam negara-negara maju OECD ini.
Indonesia telah mengalami sejumlah persimpangan yang krusial dalam membentuk perjalanan demokrasi dan sejarah politik negara-bangsanya. Saat ini adalah era di mana kita harus semakin memperkuat kelembagaan demokrasi kita, sekaligus dapat bertransformasi menjadi negara maju, keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah atau middle income trap. Untuk itu penting bagi kita semua agar selalu mengupayakan kesepahaman, menghadirkan kolaborasi atau kerja sama, serta dialog yang produktif dalam konteks mengelola masyarakat yang majemuk dan dinamis, guna mewujudkan kesejahteraan yang adil dan merata, serta senantiasa mendorong penguatan kehidupan demokrasi kita yang berkualitas, partisipatif, sehat dan bermanfaat.